6 Manfaat Singkong Untuk Kesehatan Tubuh

By | July 25, 2022

Singkong adalah jenis umbi-umbian yang dapat dimakan daunnya sebagai sayuran dan akar/umbinya sebagai makanan.
Umbi Singkong bisa dijadikan sebagai makanan utuh dengan digoreng atau direbus. Singkong juga bisa diparut untuk dijadikan makanan lain seperti getuk dan kueh-kueh lainnya, atau digiling menjadi tepung tapioka untuk digunakan dalam pembuatan cireng, roti dan kerupuk.

Singkong banyak mengandung karbohidrat, selain karbohidrat singkong juga mengandung banyak kandungan nutrisi yang lain yang dibutuhkan oleh tubuh seperti vitamin dan mineral.

Kandungan gizi yang ada pada 100 gram singkong kurang lebih seperti di bawah ini :

  • Air: 61,4 gram
  • Karbohidrat:36,8 gram
  • Energi: 154 kalori
  • Protein: 1,0 gram
  • Serat: 0,9 gram
  • Lemak: 0,3 gram
  • Kalium: 394 miligram
  • Kalsium77 miligram
  • Vitamin C: 31 miligram
  • Fosfor:24 miligram

Kandungan gizi yang lainnya : Tembaga: 12% ,Tiamin: 7%, Folat: 6%, Vitamin B6: 6%, Magnesium: 5% dan Niasin: 5%

Dari kandungan gizi yang ada pada singkong, singkong mempunyai beberapa manfaat untuk tubuh spt :

  1. Menambah energi

Singkong dalam setiap 100 gramnya mengandung kurang lebih 38 gram karbohidrat, sehingga menjadikan singkong sebagai sumber energi untuk tubuh. Tubuh manusia dalam aktivitasnya akan menyerap glikogen yang merupakan bentuk glukosa yang disimpan dalam bentuk cadangan energi. Singkong yang dimakan, kandungan karbohidratnya akan diubah menjadi glikosa, glikosa ini kemudian akan diubah menjadi glikogen dan disimpan dalam otot di dalam tubuh untuk menambah energi.

  1. Membantu mencegah sembelit

Singkong bermanfaat dalam membantu mencegah sembelit, karena singkong mengandung pati resitan yang cukup tinggi, dimana pati resistan ini adalah jenis serat tidak larut yang banyak mengandung selulosa. Serat ini membantu dalam kelancaran pencernaan sehingga dapat mencegah sembelit.

  1. Membantu mengendalikan kadar gula darah

Singkong membantu dalam penurunan kadar gula darah, karena serat yang dikandung singkong dapat memperlambat penyerapan gula ke dalam aliran darah.

Serat dalam kandungan singkong juga bermanfaat untuk membantu penurunan tekanan darah, mengurangi kadar kolesterol, menurunkan resiko kegemukan/obesitas dan menurunkan resiko penyakit jantung.

  1. Mengandung Banyak Mineral

Kandungan Mineral dalam singkong sangat banyak seperti kalsium, fosfor, mangan, zat besi, dan kalium. Mineral sangat dibutuhkan oleh tubuh untuk perkembangan, pertumbuhan, dan menjalankan fungsi jaringan tubuh.

Mineral yang lain seperti kalsium digunakan untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi. Zat besi membantu dalam pembentukan protein (hemoglobin dan myoglobin) yang membawa oksigen ke seluruh jaringan tubuh Anda. Mangan membantu proses pembentukan tulang, jaringan ikat, dan hormon seks. Kalium diperlukan untuk sintesis protein dan membantu dalam pemecahan karbohidrat.

Kandungan yang lainnya juga ada dalam dalam singkong dengan kandungan yang cukup tinggi seperti magnesium dan tembaga. Fungsi dari magnesium yaitu  menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko osteoporosis. Sedangkan tembaga berfungsi untuk  menjaga fungsi saraf agar tetap sehat.

  1. Memiliki kandungan antioksidan yang baik

Manfaat singkong lainnya bisa didapat dari kandungan vitamin C, vitamin A, dan beta-karoten di dalamnya. Vitamin C dan vitamin A merupakan antioksidan yang berfungsi untuk melindungi tubuh dari efek radikal bebas, mencegah penyakit jantung, hingga mengatasi kerutan di kulit.

Sedangkan beta-karoten berfungsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh, mencegah gejala asma, mengurangi risiko kanker, juga baik untuk kesehatan kulit dan mata. Kandungan nutrisi ini juga dapat mencegah berbagai penyakit mata, seperti katarak dan degenerasi makula terkait usia (AMD).

  1. Manfaat Singkong Untuk Kulit

Singkong mengandung vitamin C yang dikenal sebagai zat penting dalam pembentukan kolagen yang berfungsi untuk mempertahankan elastisitas kulit.

Tubuh manusia tidak dapat memproduksi vitamin C sendiri. Oleh karenanya, tubuh memerlukannya dari makanan yang mengandung vitamin C seperti singkong ini..

 

Mengolah singkong dengan baik dan benar agar aman dijadikan sebagai makanan.

Singkong dapat diolah menjadi berbagai makanan dan juga dapat dijadikan menjadi tepung. Jangan Memakan/mengkonsumsi singkong dalam keadaan mentah. Karena Singkong mentah banyak mengandung sianida alami yang beracun. Dengan memasaknya maka akan menjadi tidak berbahaya.

Kulit singkong harus dikupas terlebih dahulu, memulainya dengan memotong ujung-ujungnya, kemudian membaginya menjadi beberapa bagian untuk mempermudah pengkupasan kulitnya.

Kulit dipisah dengan mengiris dari atas ke bawah dengan diputar, pastikan tidak ada kulit yang tersisa. Setelah selesai,  maka singkong bisa mulai direbus atau digoreng sampai matang dan empuk dan siap untuk dihidangkan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *